Ganjar Minta Perketat Bandara Kedatangan Luar Negeri Yang Gunakan Jet Pribadi, Demi Cegah Varian Omicron

Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta pengelola bandara perketat kedatangan penumpang dari luar negeri yang menggunakan jet pribadi, selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pengetatan dilakukan untuk mengantisipasi masuknya virus Covid-19 varian Omicron.

"Yang harus diantisipasi kalau ada yang dari luar negeri, tapi menggunakan jet pribadi. Itu yang sulit dikontrol. Maka saya minta pihak bandara harus ketat dan kepada siapapun yang ingin masuk Jateng menggunakan jet pribadi saya minta lapor dulu dan bersedia dites,"kata Ganjar Pranowo usai rapat koordinasi penanganan Nataru bersama jajaran Forkompimda dan tokoh lintas agama di gedung Gradhika Bakti Praja, Semarang, Jumat (10/12).

Dia menyebut survei dari Kementerian Perhubungan memprediksi akan ada 4,8 juta pemudik yang akan masuk Jawa Tengah. Maka dari itu, diperlukan pemahaman bersama agar penanganan Nataru bisa dilakukan dengan maksimal.

"Kalau melihat potensi itu 4,8 juta memang gede. Tapi kami minta dinas terkait seperti Dishub TNI, Polri untuk memperketat pintu masuk ke Jateng seperti Pelabuhan, bandara, stasiun dan incurable bus harus dikontrol ketat,"ungkapnya.

Pihaknya akan terus komunikasi dengan masyarakat untuk merayakan Nataru di tempatnya masing-masing. Hal itu untuk mencegah terjadinya mobilisasi pemudik yang cukup besar.

"Yang terbesar itu kan di Jakarta, Jabar dan Jatim. Nanti kita akan komunikasi dan minta bantuan mereka agar tetap di tempatnya masing-masing.

Agar tidak terjadi perpindahan yang masif. Saya berharap tidak terjadi perdebatan, bahwa kondisi saat ini sudah membaik dan masyarakat merasa boleh berpegian ke mana saja. Kami minta dukungan semua pihak,"jelasnya.

Ganjar mengatakan belum ada rencana penyekatan di Jawa Tengah. Meski begitu, titik-titik pos pantau, pos pengawasan dan monitoring point sudah disiapkan di sejumlah lokasi. Pihaknya juga sudah koordinasi dengan PLN, Pertamina, Bulog dan instansi terkait untuk memastikan semuanya aman.

"Skenario apapun saya minta semua siaga. Tidak hanya Nataru, tapi saya ingatkan untuk siaga terkait bencana,"pungkasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Beberapa Kawasan Pantai di Badung Bali Dapat Sampah Kiriman

Haris Azhar Menggunakan Masker Dengan Tanda X, Berikut Selengkapnya

Tim Gabungan Berhasil Temukan Korban Tertimbun Tanah Longsor di Aceh